Drama Musikal Batak

SINAMOT ... Harga Sebuah Cinta ...

Untuk pertama kalinya, gue nonton drama musikal batak. Sebenarnya, udah pengen banget nonton drama ini. Pertama kali dapet poster atau broadcast tentang SINAMOT, tapi itu di TIM kalau gak salah. Semua orang gue ajak untuk nonton ga ada yang mau. 

Setelah itu, di Grup Batak asek si Hanna share lah kalau ada yang gratis di Galeri Indonesia Kaya buat nonton SINAMOT. Gue langsung maulah minta tolong daftarin. 

Pas Hari H, sumpah itu rame bangeetttt. Padahal acara mulai jam 15.00 WIB, tapi jam 14.00 WIB itu udah rame banget. Untungnya gue dateng kecepetan, akhirnya dapet kan tiketnya. Ada beberapa yang gak dapet tiket, dan ada yang marah-marah. Itu chaos banget deh. 

Masuklah kita, dari pembukaan ada Narator lalu nyanyi lagu O Tano Batak. Gile Speechless abis, merinding langsung. Jadi pengen pulang ke Medan lagi gitu loh.

Jadi cerita keseluruhan Drama Musikal ini -- 
      
     Ada 2 orang yang saling mencintai yaitu Bang Bonar dan Kak Lasma. Bang Bonar adalah orang kampung yang tinggal di Balige sedangkan Kak Lasma tinggal dan besar di Jakarta. Setelah tau bahwa Kak Lasma pacaran dengan Bang Bonar, Ibu Kak Lasma tidak setuju karna pasti Harga Sinamot Kak Lasma ini kecil. Apalagi Kak Lasma ini sudah S2. Ibu Kak Lasma tidak terima, masa anaknya menikah dengan orang kampung dan kerjaannya Guru SD pula.
     Suatu hari Bang Bonar dan Ibunya datanglah ke Jakarta buat melamar Kak Lasma. Tapi Ibu Kak Lasma menetapkan harga Sinamot buat Kak Lasma yaitu 50 juta. Terkaget-kagetlah Ibu dan Bang Bonar, minta turunkan harga Sinamot menjadi 20 juta. Ibu Kak Lasma masih tetap tidak bisa melepaskan Kak Lasma dengan harga segitu. 
     Pulanglah Bang Bonar dengan tangan hampa. Sedangkan Kak Lasma akhirnya dijodohkan ke Bang Sialoho. Seorang pengacara yang berdompet tebal. Sesampainya Bang Bonar ini di Balige, sedihlah hati Bang Bonar samapi-sampai tidak mengajar, tidak makan, murung teruslah. Ternyata murid-murid Bang Bonar ini merasa sedih melihat Gurunya selalu murung. Lalu mereka punya rencana untuk ke Jakarta menemui Kak Lasma dan membujuk Kak Lasma supaya menerima lamaran Bang Bonar. Tapi semua rencara ini tidak diketahui oleh keluarga Bang Bonar. 
     Berangkatlah anak-anak itu ke Jakarta, untuk menemui Kak Lasma. Sesampainya disana, luluhlah hati Ibu Kak Lasma dan merestui hubungan mereka berdua. Karena melihat tulusnya cinta Bang Bonar dan hatinya yang baik. --


Itu yang bisa gue rangkum dari keseluruhan ceritanya. Overall gue suka banget banget banget parah. Dalam drama ini, ada beberapa lagu batak yang ga gue tau, jadinya sekarang gue tau. Yang paling gue suka ada lagu Tilo-tilo lagu batak pertama yang gue nyanyiin di kelas pas SD. Jadi mengenang. 

Mauliate Godang Bang Rio Silaen, kami anak-anak muda batak yang lahir dan tinggal di Jakarta bisa mengerti sedikit adat dan istiadat kami. gue akuin, gue belom terlalu paham dengan adat batak, tapi disini sedikit menambah wawasan gue mengenai batak yang dikhususkan kepada 'Apa itu Sinamot?'


Ibu Bang Bonar dan Bang Bonar

Saudara Bang Bonar, lagi kasih tau kalau percuma sama Kak Lasma

Kak Lasma dan Bang Bonar Galau

Murid-murid Bang Bonar ke Jakarta, itu Kakaknya Lasma 

Di RESTUI



Bersatu!!!


Rio Silaen










Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Hello We are OddThemes, Our name came from the fact that we are UNIQUE. We specialize in designing premium looking fully customizable highly responsive blogger templates. We at OddThemes do carry a philosophy that: Nothing Is Impossible

0 komentar:

Posting Komentar